Pertama
kali mendengar pohon ini di situs tintahijau.com, berita kasus heboh pemindahan pohon
Ki Tambleg di Wisma Karya yang mengalami kendala sampai kawat baja untuk
membuat Ki Tambleg berdiri tegak putus, dan beberapa kali dicoba untuk berdiri
gagal tapi akhirnya dapat berdiri juga
hingga sekarang. Bagi saya sendiri pohon ini baru saya lihat penasaran saya
lihat di Mbah Google dan ternyata memang benar pohon ini bukanlah asli dari
Subang bahkan bukan tanaman asli Indonesia. Nah ini adalah kata Mbah Google
tentang pohon ini,
Baobab atau ki tambleg
Baobab
atau ki tambleg adalah nama umum dari sebuah genus (Adansonia) yang terdiri
dari delapan spesies pohon asli Madagaskar, Afrika daratan dan Australia.
Spesies Afrika daratan juga ada di Madagaskar, tetapi tidak asli negara itu.
Nama umum lainnya adalah boab dan boaboa. Spesies ini mencapai tinggi antara
5–25 m. Mereka menyimpan air di dalam batang mereka, dengan kapasitas di atas
120.00 liter untuk bertahan dalam kondisi lingkungan sekitar mereka.
Baobab di Indonesia
Baobab
diduga masuk ke Indonesia saat perdagangan laut melalui pedagang Timur Tengah.
Tumbuhan ini dikenal sebagai Asem Buto atau Ki Tambleg dan awalnya tidak
dikenal fungsinya. Pada tahun 2010, sepuluh pohon di lahan perkebunan tebu PT
PG Rajawali 2 di Subang ke Kampus Universitas Indonesia, Depok. Namun salah
satu pohon di depan perpustakaan sempat tumbang. Pohon ini juga dirawat di
Kebun Raya Bogor.
Pada Bulan September
2013, Waduk Ria Rio mulai dibersihkan dan dibuat taman dengan salah satunya
diisi dengan pohon Baobab di bagian selatan waduk. (sumber: Wikipedia)
Buah Dewa
Di
benua Afrika pohon ini disebut sebagai pohon dewa. karena buah baobab mempunyai
kandungan vitamin dan mineral yang melimpah, Karena kandungan vitamin dan
mineral yang sangat banyak inilah maka di Eropa buah baobab disebut sebagai
buah super atau Super Fruit. Buah ini memang sudah terkenal dan diakui di Eropa
juga Amerika. Namun, di Indonesia hanya sedikit yang tau mengenai buah ini
(sumber: food detik)
Ki Tambleg Di Subang
Di Subang
Sendiri Baobab dikenal dengan sebutan Ki Tambleg bahkan pohon Ki Tambleg ini
berjumlah sekitar 14 pohon, ini berkurang 10 pohon yang telah dipindahkan ke
Kampus UI. Pohon yang sangat langka yang eksotis ini sangat diminati bahkan ada
pihak lain yang berusaha membeli Pohon yang berusia puluhan atau bahkan ratusan
tahun ini, salah satunya Pemda DKI yang akhirnya gagal. Jika tidak dilindungi keberadaan
pohon Ki Tambleg terancam, untuk itulah akhirnya Pemda subang menjadikan Pohon
Ki Tambleg ini menjadi obyek konservasi di Kabupaten Subang. Dan untuk lebih
mengenalkan lebih luas di masyarakat maka media online TINTAHIJAU.com menggelar
"Lomba Fotograpi Ki Tambleg" Kegiatan yang mengusung tema: "Ki
Tambleg, Ikon Konservasi Kabupaten Subang". Yang bertujuan "membumikan" pohon langka, Ki
Tambleg sebagai ikon konservasi Kabupatan Subang.
Last but not least, lokasi ketiga halaman rumah penulis:
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjH4pxU_uUDF_BdplzVdqTpDhqpRcM-ytqz4dPQDY9FvsuWC83EnYx3fSOYjBwFP2I5LeFb-ewMaa6r0UntK_07U46V_hEaMpZL9KNUT_mdrqN0hLwedpZ5lrjHS5gF8BobicWc6uqKvlsv/s320/DSC00168.JPG) |
#LombaKiTambleg |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYfQIP-nZwvx1td12Kha0yZGeKfz7ScqRPhRL0UGhY57S1cSNuR6psdE-nKGwcEaGS9fPwILt_U4jHe2ZLOOOxaHELxbEOT2VlqqC0pC-d3qoW7y0Om0t4HnJaPo95l55vivM4g0qxelXc/s320/DSC00165.JPG) |
#LombaKiTambleg
|
foto semua tanpa hasil editing
Great!! I proud of my city 💘💘
BalasHapusGreat!! I proud of my city 💘💘
BalasHapusnumpang copy foto nya yah.
BalasHapus